Rumah Rasulullah SAW di Masjidil Haram Kota Mekah

 



Gambaran Rumah Rasulullah: Kamar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam


Kamar-kamar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dibangun di atas pelepah kurma, tembok-temboknya terbuat dari batu-batu yang disusun dengan tanah liat, atapnya terbuat dari pelepah kurma. Al-Hasan al-Bashri rahimahullah berkata, “Saya masuk rumah istri-istri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pada masa khilafah Utsman bin ‘Affan radhiallahu ‘anhu, saya dapat memegang atapnya dengan kedua tanganku”.


Dari Dawud bin Qois berkata, “Saya melihat kamar-kamar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam terbuat dari pelepah kurma yang terbalut dengan serabut, saya perkirakan lebar rumah ini, antara pintu kamar dengan pintu rumah kira-kira 6 atau 7 hasta, saya mengukur luas rumah dari dalam 10 hasta, dan saya kira tingginya antara 7 dan 8, saya berdiri dipintu ‘Aisyah saya dapati kamar ini menghadap Maghrib (Maroko).”




Gambaran Rumah Rasulullah: Tempat Tidur Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam


Terkadang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tidur di atas alas dan terkadang di atas kulit, tikar, lantai, kasur dan terkadang diatas kain hitam. Tempat tidur Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam terbuat dari tali yang dianyam, begitu juga bantalnya.


Dari Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu berkata, “Saya menemui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam saat itu beliau sedang tidur di atas tikar yang membekas pada pinggangnya, saya menangis”. Beliau berkata, “Apa yang menjadikanmu menangis ?”


Ibnu Mas’ud berkata, “Raja Kisra dan Kaisar Romawi tidur diatas kain sutra sedang engkau tidur diatas tikar”.


Berikutnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Perumpamaanku dan dunia ini adalah tidak lain seperti pengendara yang berlindung di bawah pohon kemudian dia meninggalkannya.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah dengan sanad Shahih).




Dalam riwayat al-Bukhari dan Muslim Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Janganlah kalian mengatakan demikian, karena tempat tidur Kisra dan Kaisar akan berada di neraka, sedang tempat tidurku ini pada akhirnya akan berada di surga”.


Gambaran Rumah Rasulullah: Perabot Rumah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam


Dari Tsabit berkata, “Anas bin Malik mengeluarkan tempat minum yang terbuat dari kayu dan sangat tebal serta dibalut dengan besi”. Anas berkata: “wahai Tsabit ini adalah tempat minum Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau minum air, sari buah, madu dan susu darinya”. (HR. Tirmidzi).

Post a Comment

0 Comments